Unsur Hara Penting untuk Setiap Fase Pertumbuhan Tanaman
Pertumbuhan tanaman terbagi menjadi beberapa fase, dan pada setiap fase tersebut tanaman memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda-beda. Memahami kebutuhan hara di tiap fase sangat penting agar pertumbuhan optimal dan hasil panen maksimal.
🌿 1. Fase Vegetatif: Pertumbuhan Daun & Batang
Pada fase vegetatif, tanaman fokus membentuk daun, batang, dan akar yang sehat. Masa ini menjadi fondasi penting untuk mendukung fase generatif selanjutnya.
Unsur Hara Utama:
-
Nitrogen (N) → Merangsang pertumbuhan daun dan batang, meningkatkan produksi klorofil untuk fotosintesis.
Unsur Pendukung:
-
Fosfor (P) → Membantu pertumbuhan akar.
-
Kalium (K) → Mengatur keseimbangan air dan memperkuat batang.
-
Magnesium (Mg) dan Kalsium (Ca) → Mendukung pembentukan sel dan klorofil.
Contoh Pupuk:
-
NPK dengan rasio tinggi Nitrogen, seperti 20-10-10.
-
Tambahan kompos daun, pupuk kandang fermentasi, atau pupuk hijau.
🌸 2. Fase Pembungaan
Setelah vegetatif, tanaman memasuki fase pembungaan, yaitu saat mulai membentuk kuncup bunga sebagai awal dari proses reproduksi.
Unsur Hara Utama:
-
Fosfor (P) → Merangsang pembentukan dan perkembangan bunga.
Unsur Pendukung:
-
Kalium (K) → Meningkatkan kualitas bunga dan mencegah gugur bunga.
-
Boron (B) dan Zinc (Zn) → Penting untuk pembentukan organ reproduksi bunga.
-
Kalsium (Ca) → Menguatkan jaringan bunga.
Contoh Pupuk:
-
NPK tinggi P, seperti 10-30-20.
-
Pupuk tambahan mikro B dan Zn secara foliar (semprot daun).
🍅 3. Fase Generatif Awal: Pembuahan
Setelah bunga terbentuk dan terjadi penyerbukan, tanaman memasuki fase pembuahan awal, yaitu pembentukan bakal buah.
Unsur Hara Utama:
-
Kalium (K) → Mendorong pembentukan dan pengisian buah, memperkuat buah muda agar tidak gugur.
Unsur Pendukung:
-
Fosfor (P) → Membantu pembentukan biji dan sistem energi tanaman.
-
Boron (B) dan Zinc (Zn) → Mendukung pertumbuhan dan transportasi gula ke buah.
-
Kalsium (Ca) → Menguatkan jaringan bakal buah.
Contoh Pupuk:
-
NPK dengan rasio tinggi K, seperti 13-13-21 atau 12-12-17.
-
Pupuk tambahan boron dan magnesium.
🍓 4. Fase Pembesaran Buah hingga Panen
Pada fase ini, fokus tanaman adalah membesarkan dan mematangkan buah. Kualitas panen sangat ditentukan oleh ketersediaan unsur hara pada fase ini.
Unsur Hara Utama:
-
Kalium (K) → Meningkatkan ukuran, rasa, warna, dan daya simpan buah.
Unsur Pendukung:
-
Kalsium (Ca) → Memperkuat struktur buah, mencegah pecah & busuk.
-
Magnesium (Mg) → Mendukung fotosintesis.
-
Boron (B) → Membantu pengisian buah.
-
Nitrogen (N) → Hanya sedikit, karena kelebihan N bisa mengganggu pematangan.
Contoh Pupuk:
-
NPK tinggi K dan rendah N, seperti 13-8-27, 12-6-22, atau 15-5-30.
-
Semprot daun dengan Ca-B dan MgSO₄ (garam Inggris) bila diperlukan.
🌾 Kesimpulan
Memberikan unsur hara yang tepat pada fase yang tepat akan:
-
Memaksimalkan pertumbuhan tanaman.
-
Mengurangi kerontokan bunga & buah.
-
Meningkatkan hasil panen dari segi jumlah dan kualitas.
📝 Tips Tambahan:
-
Gunakan pupuk organik dan mikroba tanah sebagai penunjang agar akar sehat dan penyerapan unsur hara lebih efisien.
-
Lakukan pemupukan berdasarkan jenis tanaman dan kondisi tanah.